Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2016

Waspada Potensi Longsor Di Banten

Kuatnya pengaruh El-Nino dan ditambah dengan beberapa dinamika atmosfer lainnya  menjadikan musim hujan kali ini terasa lebih “kering”. Awal musim hujanpun nampaknya juga mundur dari yang diperkirakan. Akan tetapi, curah hujan yang kurang dari rata-ratanya itu ternyata tidak menjadikan potensi kebencanaan juga menjadi nihil. Salah satu potensi bencana itu adalah longsornya tanah saat terjadi hujan dengan intensitas yang tinggi. Meskipun berada pada periode El-Nino, ternyata longsor masih terjadi di Banten pada musim hujan 2015/2016. Bahkan kali ini menimbulkan korban jiwa. Hujan deras yang melanda Kabupaten Pandeglang selama dua hari pada pertengahan desember lalu menyebabkan lereng Gunung Aseupan longsor seluas 2 hektar dengan kedalaman 7 meter. Longsor ini menyebabkan seorang warga yakni Yakub Siasaleh (55), warga Kampung Cikomod, Desa Sikulan, Kecamatan Jiput tewas tertimbun longsor dan jenazahnya baru ditemukan beberapa hari kemudian. Peristiwa tersebut juga mengingatkan k...

Belajar Dari Banjir Bandang Ciberang

Tiga orang dikabarkan tewas terseret arus Sungai Ciberang, kabupaten Lebak. Seperti diberitakan harian  Kabar Banten  edisi 05 januari 2016, ketiganya bersama tujuh orang lainnya sedang berada di tepi Sungai Ciberang pada minggu (3/1/2016) sore. Saat menikmati indahnya pemandangan di tepi sungai,air bah tiba-tiba meluap dan menyeret ketiga korban. Meski sudah berupaya lari, namun ketiganya tidak berhasil menyelamatkan diri. Sementara tujuh orang lainnya berhasil menyelamatkan diri. Ketiga jasad korban ditemukan oleh tim SAR Polda Banten pada Senin (4/1/2016) atau sehari setelah ketiganya dilaporkan tenggelam. Selain kejadian di sungai Ciberang, banjir bandang pada musim hujan kali ini juga terjadi di wilayah lain di Banten. Pada Desember lalu banjir bandang terjadi di Desa Muara Dua, Kecamatan Cikulur, Kabupaten Lebak. Air bah dari Kali Cikalung menerjang rumah penduduk begitu cepat dengan ketinggian satu meter lebih dan merusak dua rumah warga. Menurut Badan Nasional ben...